Dewasa ini sangat banyak orang yang mulai menggunakan BBM (Blackberry Messenger) untuk berbisnis online. Semakin banyak contact BB yang dimiliki maka semakin baik, artinya peluang untuk menjual atau menawarkan jasa semakin besar. Karena itulah kemudian lahir para pemburu PIN BB di internet.
Berawal dari memasang iklan di salah satu media iklan gratis di internet, saya berhasil menjual cukup banyak barang bekas yang masih bisa dipakai dan berkualitas baik. Melihat perkembangan positif, maka saya kemudian terus menambah koleksi jualan barang bekas saya dan mengiklankannya di internet. Saya sengaja memasang kontak pribadi saya secara lengkap agar calon pembeli bisa menghubungi saya dengan mudah. Mulai dari nomor handphone, PIN BB, Whatsapp hingga email saya cantumkan.
Awalnya banyak yang melakukan invite BBM dan semuanya saya confirm. Hampir 80% diantaranya jadi membeli barang bekas yang saya jual. Sementara 20% nya lagi tidak jadi membeli karena berbagai alasan. Namun yang perlu digarisbawahi adalah bahwa mereka benar-benar orang yang memiliki niat dan ketertarikan untuk membeli barang jualan saya.
Namun belakangan, banyak sekali yang invite BBM dan menanyakan apakah saya mempunyai group di BBM. Untuk menampung aspirasi, saya kemudian membuat group BBM di Smartphone saya. Namun apa yang terjadi?, ternyata orang-orang yang bertanya apakah saya punya group di BBM dan meminta saya meng-invite mereka ke group BBM yang telah saya buat, adalah juga merupakan orang-orang yang berjualan. Ada yang berjualan obat pelangsing, obat penggemuk badan, kacamata, hingga yang menawarkan jasa konsultasi, jasa pembuatan website, jasa promote PIN BB dan lain-lain.
Jadi, rupanya mereka melakukan invite bukanlah untuk membeli barang jualan saya, tapi hanya untuk memburu PIN BB. Caranya adalah dengan mereka meminta saya memasukkan mereka ke group BBM saya yang memiliki banyak contact, dari sana mereka kemudian meng-invite siapapun yang mereka inginkan di group untuk kemudian melakukan promosi. Lucunya, sebagian besar yang ada di group BBM saya tersebut adalah juga para penjual, jadi penjual ketemu penjual, dan sangat mungkin mereka saling invite karena memiliki tujuan yang sama. Lol.
Sulitnya membedakan pembeli yang sesungguhnya dengan pemburu PIN BB adalah bahwa mereka tidak menampakkan hal yang mencurigakan saat melakukan invite. Nama contact mereka terlihat normal. Yang paling bisa diprediksi bahwa seseorang yang menginvite kita adalah pemburu PIN BB, mereka biasanya memasang DP wanita cantik yang terlihat anggun dengan status nomor handphone. Uhm.
Untuk mengantisipasi banyaknya contact tak efektif berisi para pemburu PIN BB, saya sekarang agresif untuk bertanya sesaat setelah melakukan confirm invite BBM. Saya langsung menanyakan, ada yang bisa saya bantu?.., jika jawabannya bertele-tele atau pesan saya hanya didiamkan dan tidak dibaca-baca, langsung saja saya delete contactnya dengan memilih opsi "Ignore Future Invitation". Hal ini bertujuan untuk tidak membuang-buang waktu dengan menerima invite orang yang sama.
Demikian artikel tentang waspada pemburu PIN BB di internet. Semoga bermanfaat.
Silahkan tinggalkan komentar Anda. Komentar yang mengandung konten promosi, link atau tautan, politik dan SARA tidak akan ditampilkan. Terima kasih.
EmoticonEmoticon